Pemalsuan produk pangan bukanlah kasus yang baru, namun, dampak yang timbulkan terhadap kegiatan pemalsuan produk pangan memiliki risiko yang tinggi termasuk pada kesehatan, kesejahteraan, dan keamanan konsumen. Kasus dengan dampak kematian enam bayi dan sekitar 50,000 bayi yang harus dirawat di rumah sakit terjadi di Tiongkok pada 2008 silam akibat pemalsuan susu formula yang ditambahkan dengan melamin untuk menggantikan sumber protein pada produk tersebut.
Lima tahun kemudian, pada 2013 dunia kembali dihebohkan dengan kasus pemalsuan produk pangan dengan daging sapi yang dicampur daging kuda. Di Indonesia, kasus serupa ditemui pada 2015, kasus bakso sapi oplosan yang ditambahkan dengan daging celeng
Lebih lengkapnya silakan baca di Foodreview Indonesia edisi April 2019: Delivering Food Safety. Pembelian & Berlangganan hubungi kami: langganan@foodreview.co.id / 0251 8372 333 / WA 0811 1190 039