Betasianin dapat dijadikan sumber alternatif pewarna sekaligus senyawa bioaktif yang menunjang sifat fungsional produk pangan. Potensi pemanfaatannya sangat besar pada produk pangan karena bersifat hidrofilik dan mempunyai tingkat kestabilan dengan kisaran pH yang lebih luas (3-7) sehingga sesuai untuk diaplikasikan pada produk pangan yang mempunyai derajat asam rendah dan netral. Aplikasi betasianin pada produk pangan tidak terlepas dari penggunaan suhu yang tinggi selama proses pengolahan, oleh sebab itu betasianin dapat ditambahkan pada akhir proses pemanasan atau dilakukan upaya melindungi pigmen ini sehingga tahan panas. Salah satu cara yang dapat menghambat potensi degradasi pigmen ini selama proses pengolahan adalah dengan melakukan enkapsulasi atau penyalutan.
Lebih lengkapnya silakan baca secara langsung FoodReview Indonesia edisi September 2022: Sustainable Food Ingredients dengan fitur digital interaktif yang dapat diakses pada https://bit.ly/friseptember22online
Tidak mau ketinggalan setiap edisinya?
Daftar langsung untuk berlangganan (GRATIS) https://bit.ly/FRIDIGITAL
Gabung dan lengkapi koleksi majalah FoodReview:
Newsletter: http://bit.ly/fricommunity
Search FOODREVIEW on TOKOPEDIA & SHOPEE
#foodreviewindonesia #foodscience #foodtechnology #ilmupangan #teknologipangan #industripangan #food #pangan #new #issue #out #magazine #foodindustry #foodbeverage #sustainable #food #ingredients #ingridien #pangan #berkelanjutan