Mempertahankan Stabilitas Aroma Teh


 

Senyawa yang ditambahkan ke dalam ekstrak teh atau minuman teh dalam kemasan mempunyai sifat kelarutan rendah dalam media pembawanya, yakni air. Apabila senyawa perisa secara langsung ditambahkan ke dalam ekstrak the, tentunya akan sangat sulit bercampur dengan baik dan tidak stabil. Perisa yang ditambahkan harus stabil baik selama proses dan penyimpanan.  Sebagai ahli pangan tentunya hal itu bukan perkara yang sulit untuk mengatasi hal itu.  Mikroemulsi dan nanoemulsi menjadi solusinya.  

 

Mikroemulsi merupakan campuran dispersi isotropik, yang sangat stabil dari segi termodinamis, bersifat transparan, memiliki viskositas rendah, dan sesuai dengan kata pembentukannya yakni mikro, maka ukurannya sangat kecil antara 5 - 100 nm.  Nanoemulsi mirip dengan mikroemusi kecuali ukurannya jauh lebih kecil (< 100 nm) dan sifat termodinamiknya relatif kurang stabil. Selama penyimpanan, sistem nanoemulsi akan mengalami kerusakan seperti terjadinya creaming, flocculation, coalescence, sedimentation.

Artikel selengkapnya baca di FOODREVIEW INDONESIA edisi Agustus 2017 "Beverages: Thirst Quenching Industry"

Artikel Lainnya

  • Des 03, 2024

    Autentifikasi Pangan: Jaminan Keamanan, Mutu & Keaslian Selama masa simpan

    ...

  • Nov 28, 2024

    Time Horizon dalam S&OP

    Panjang waktu (time horizon) yang dilibatkan dalam proyeksi permintaan dan pasokan dalam siklus Sales and Operations Planning (S&OP) dapat bervariasi tergantung pada sifat industri, karakteristik produk, dan kebijakan perusahaan. ...

  • Nov 27, 2024

    PENDUGAAN Masa Simpan Produk Pangan

    Kerusakan pangan merupakan kondisi di mana suatu produk pangan mengalami perubahan yang signifikan sehingga tidak lagi aman atau layak untuk dikonsumsi. Hal ini dapat berupa perubahan penampilan, tekstur, aroma, rasa maupun nilai gizi. ...

  • Nov 26, 2024

    Label Pangan: Jendela Informasi bagi Konsumen

    Label pada kemasan pangan olahan yang kita temui di warung, toko, pasar, atau platform online, memiliki peran penting. Label ini, yang bisa berupa stiker, cetakan langsung pada kemasan, atau bagian dari kemasan itu sendiri, berfungsi memberikan informasi yang benar dan jelas kepada konsumen. Informasi tersebut meliputi nama produk, komposisi bahan, tanggal produksi, tanggal kedaluwarsa, serta keterangan lainnya yang dibutuhkan. Konsumen berhak mengetahui sejelasjelasnya kondisi produk pangan yang dikemas sehingga memberikan rasa aman saat membeli dan/atau mengonsumsi pangan olahan. ...

  • Nov 25, 2024

    Standardisasi Kemasan Pintar (Smart Packaging )

    Kemasan pangan telah berevolusi menjadi elemen penting dalam strategi pemasaran produk pangan. Desain kemasan yang menarik dan informasi yang jelas pada label secara signifikan memengaruhi keputusan konsumen dalam memilih dan membeli produk pangan.   ...