Kuatnya pengaruh isu lingkungan terhadap kemasan, membuat sebagian besar produsen memikirkan langkah ke depan terkait kemasan yang lebih berkelanjutan. Selain itu, kesadaran konsumen akan kesehatan juga mendorong penggunaan kemasan yang lebih ramah lingkungan serta memiliki dampak yang lebih kecil bagi penggunanya. Daya beli yang meningkat juga menjadi alasan dibalik permintaan akan kemasan yang memiliki nilai berkelanjutan.
Penilaian daur hidup adalah sebuah mekanisme yang dilakukan untuk menganalisa dan memperhitungkan dampak lingkungan total dari suatu produk dalam setiap tahapan daur hidupnya. Penilaian ini dimulai sejak persiapan bahan baku, proses produksi, penjualan dan transportasi, serta limbah yang dihasilkan. Melalui pendekatan ini, diharapkan suatu produk kemasan dapat memiliki nilai berkelanjutan yang dapat diukur setiap prosesnya.
Lebih lengkapnya silakan baca di Foodreview Indonesia edisi November 2020: Sustainable Food Packaging. Pembelian & Berlangganan hubungi kami: langganan@foodreview.co.id/(0251) 8372-333/WhatsApp: 0811-1190-039.
Newsletter: http://bit.ly/fricommunity
Search FOODREVIEW on TOKOPEDIA & SHOPEE
#foodreviewindonesia #foodscience #foodtechnology #ilmupangan #teknologipangan #industripangan #sustainable #food #packaging