Pameran Food & Hotel Indonesia (FHI) 2023 resmi dibuka di Jakarta International Expo selama empat hari ke depan mulai 25 Juli hingga 28 Juli. Pameran ini mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan utamanya di sektor hotel dan pangan. Inisiatif berkelanjutan yang dilakukan salah satunya adalah dengan mengurangi limbah makanan serta kardus yang digunakan untuk mendukung ekonomi sirkular. “Pameran ini diharapkan dapat meningkatkan akses global terutama pada produk-produk Indonesia, serta mengakselerasi pengetahuan terkait sadar dampak lingkungan di masa depan dengan berbagai program yang ada,” tutur Event Director FHI 2023, Juanita Soerakoesoemah dalam sambutan upacara pembukaan di Jakarta International Expo, 25 Juli 2023.
Dalam pembukaan tersebut, Direktur Jenderal Industri Agro, Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika juga mengemukakan bahwa sangat mendukung dan mengapresiasi pameran FHI 2023. “Pameran seperti ini sangat bagus karena berkontribusi pada upaya peningkatan ekspor serta menjalin relasi yang tentunya akan bermuara pada daya saing industri,” tuturnya. Untuk diketahui, industri pangan berkontribusi sebesar 38,61% terhadap industri pengolahan nonmigas di mana merupakan subsktor yang terbesar kontribusinya pada Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. “Industri pangan merupakan industri yang sangat strategis dengan investasi yang menarik. Secara keseluruhan, industri pangan ini menyerap 5,7 juta tenaga kerja sehingga memiliki efek berlapis yang luar biasa,” pungkas Putu.
Untuk mengunjungi pameran FHI 2023, calon pengujung dapat mengkases https://www.foodhotelindonesia.com/ dan akun istagram resmi FHI di @foodhotelindonesia_fhi untuk informasi lebih lanjut. _*Fri-35*_