Fungsionalitas Susu dalam Cokelat Susu


 

Dalam proses produksi cokelat susu, berbagai jenis susu dapat digunakan, antara lain Whole Milk Powder (WMP), Skim Milk Powder (SMP) dan Anhydrous Milk Fat (AMF). Penggunaan jenis susu yang berbeda tersebut akan berpengaruh pada parameter cita rasa, sifat alir, tekstur (snap) dan kecepatan terjadinya blooming atau munculnya bercak-bercak berwarna putih. Salah satu faktor penyebabnya adalah perbedaan kadar lemak pada setiap jenis susu. Lemak bersama dengan protein dan laktosa yang secara alami terkandung di dalam susu membentuk milky flavour. Kontribusi cita rasa dari susu terhadap cokelat dapat semakin beragam, tergantung dari proses pengolahan susu sebelum digunakan di sebagai raw material di industri cokelat. Misalnya, penggunaan panas yang berlebihan dapat menyebabkan munculnya cita rasa cooked milk atau bahkan karamel.

 

Lebih lengkapnya silakan baca secara langsung FoodReview Indonesia edisi September 2021: "Better & More Sustainable Food Ingredients" dengan fitur digital interaktif yang dapat diakses pada https://bit.ly/friseptember21online

Tidak mau ketinggalan setiap edisinya?
Daftar langsung untuk berlangganan (GRATIS) https://bit.ly/FRIDIGITAL 

Gabung dan lengkapi koleksi majalah FoodReview:
Newsletter: http://bit.ly/fricommunity 
Search FOODREVIEW on TOKOPEDIA & SHOPEE

#foodreviewindonesia #foodscience #foodtechnology #ilmupangan #teknologipangan #industripangan #better #sustainable #food #ingredients

Artikel Lainnya

  • Des 03, 2024

    Autentifikasi Pangan: Jaminan Keamanan, Mutu & Keaslian Selama masa simpan

    ...

  • Nov 28, 2024

    Time Horizon dalam S&OP

    Panjang waktu (time horizon) yang dilibatkan dalam proyeksi permintaan dan pasokan dalam siklus Sales and Operations Planning (S&OP) dapat bervariasi tergantung pada sifat industri, karakteristik produk, dan kebijakan perusahaan. ...

  • Nov 27, 2024

    PENDUGAAN Masa Simpan Produk Pangan

    Kerusakan pangan merupakan kondisi di mana suatu produk pangan mengalami perubahan yang signifikan sehingga tidak lagi aman atau layak untuk dikonsumsi. Hal ini dapat berupa perubahan penampilan, tekstur, aroma, rasa maupun nilai gizi. ...

  • Nov 26, 2024

    Label Pangan: Jendela Informasi bagi Konsumen

    Label pada kemasan pangan olahan yang kita temui di warung, toko, pasar, atau platform online, memiliki peran penting. Label ini, yang bisa berupa stiker, cetakan langsung pada kemasan, atau bagian dari kemasan itu sendiri, berfungsi memberikan informasi yang benar dan jelas kepada konsumen. Informasi tersebut meliputi nama produk, komposisi bahan, tanggal produksi, tanggal kedaluwarsa, serta keterangan lainnya yang dibutuhkan. Konsumen berhak mengetahui sejelasjelasnya kondisi produk pangan yang dikemas sehingga memberikan rasa aman saat membeli dan/atau mengonsumsi pangan olahan. ...

  • Nov 25, 2024

    Standardisasi Kemasan Pintar (Smart Packaging )

    Kemasan pangan telah berevolusi menjadi elemen penting dalam strategi pemasaran produk pangan. Desain kemasan yang menarik dan informasi yang jelas pada label secara signifikan memengaruhi keputusan konsumen dalam memilih dan membeli produk pangan.   ...