HEINZ ABC MELUNCURKAN KECAP PEDAS ABC UNTUK MENJAWAB KEBUTUHAN PARA IBU TERHADAP KECAP YANG MEMADUKAN RASA PEDAS MANIS


KECAP PEDAS ABC menawarkan kepraktisan memasak, terutama untuk masakan oseng-oseng dan tumisan bagi ibu-ibu yang sibuk

Heinz ABC Indonesia, penyedia kecap ABC yang terkemuka di Indonesia kembali meluncurkan kecap baru yaitu “KECAP PEDAS ABC” ke seluruh Indonesia . KECAP PEDAS ABC memadukan rasa pedas-manis sehingga menawarkan kepraktisan memasak, terutama untuk masakan oseng-oseng dan tumisan, bagi para ibu yang membutuhkannya.  

 Berdasarkan penelitian independen TNS terhadap 1680 ibu-ibu pengguna kecap ternama di Jakarta, Bandung dan Surabaya yang dilakukan pada Juni 2009 dengan meminta ibu-ibu untuk mencatat setiap jenis bumbu yang digunakan untuk memasak atau sebagai bahan cocolan, terbukti bahwa konsumen senang menambahkan cabai atau sambal ke dalam masakan mereka. Kesibukan para ibu, baik para ibu rumah tangga maupun ibu yang berkarir, juga semakin bertambah terutama di kota-kota besar. Sehingga para ibu cenderung mencari solusi praktis untuk mempercepat pekerjaannya sehari-hari.

Berdasarkan kondisi dan peluang tersebut, Heinz ABC Indonesia mendisain, mengembangkan produk dan meluncurkan KECAP PEDAS ABC ke pasar Indonesia dengan optimisme tinggi.

Muhammad Kahfi, Brand Manager, KECAP PEDAS ABC, mengatakan, “Kami sangat yakin KECAP PEDAS ABC akan diterima oleh masyarakat luas. Hasil riset pasar independen TNS (Project Batman Return – Maret ’09) tentang tes konsep dan produk kecap manis pedas yang diminta / dicommision oleh Heinz ABC, pada tahun 2010 terhadap lebih dari 200 ibu-ibu pengguna kecap ternama di Jakarta dan Surabaya, menunjukkan ketertarikan yang tinggi terhadap produk kecap yang menawarkan rasa pedas-manis dimana hampir 75% akan menggunakannya untuk memasak. Tes pasar terhadap target yang sama memberi respon bahwa dua faktor utama mengapa konsumen menggunakan KECAP PEDAS ABC adalah karena produk tersebut menawarkan kepraktisan memasak dan membuat masakan lebih lezat. Faktor-faktor tersebut membuat kami yakin bahwa KECAP PEDAS ABC akan memberi pengalaman baru kepada para ibu yang ingin memasak makanan dengan perpaduan rasa manis-pedas sempurna kepada keluarganya.”

“Terdapat ratusan jenis kreasi masakan Indonesia yang dapat menggunakan perpaduan kecap manis dan cabai. Sebagian diantaranya akan kami tampilkan dalam acara peluncuran KECAP PEDAS ABC, selain itu melalui fan page ABC DAPUR IBU www.facebook.com/abcdapuribu, para ibu juga dapat saling berbagi resep yang dikreasikan menggunakan KECAP PEDAS ABC,” tambah Muhammad Kahfi.

Indikator positifnya sambutan para ibu terhadap kehadiran KECAP PEDAS ABC datang dari berbagai pihak, termasuk selebriti dan pembawa acara terkenal, Shahnaz Haque Ramadhan. “Sebagai seorang ibu dan wanita karier, saya selalu ingin menyajikan masakan yang disukai oleh keluarga walaupun berada di tengah kesibukan jadwal yang padat. Biasanya jika ingin masak makanan yang cepat dan tidak merepotkan, biasanya saya membuat oseng-oseng atau tumisan untuk keluarga. Kebetulan, keluarga juga sangat menyukai oseng-oseng. Dengan menggunakan KECAP PEDAS ABC, tidak perlu lagi menggiling atau mengulek cabai untuk memasak sehingga sangat praktis bagi saya.”

Rima Melati Adams, ibu rumah tangga yang juga praktisi tata boga terkemuka di Indonesia, terinspirasi dengan hadirnya KECAP PEDAS ABC dan menciptakan beberapa resep masakan, diantaranya Oseng Sapi Pedas Manis ala Rima. Dia mengatakan, “Berdasarkan karakteristiknya, KECAP PEDAS ABC cocok untuk masakan yang menggunakan perpaduan kecap manis dan cabai, seperti oseng-oseng, tumisan, nasi/mie goreng danbarbeque.

“Namun sebaiknya para ibu tahu cara memasak makanan yang akan dicampur KECAP PEDAS ABC agar rasanya menjadi lebih lezat daripada biasanya. Untuk masakan oseng-oseng, dimana sifatnya tidak mengandung banyak air, maka sebaiknya KECAP PEDAS ABC dituang ke dalam masakan beberapa menit sebelum diangkat sehingga tidak terjadi karamelisasi pada kecap karena terlalu panas. Sedangkan pada tumisan, KECAP PEDAS ABC dapat dituang lebih awal karena akan bercampur dengan air. Untuk barbeque lain lagi caranya. Dengan mengetahui cara memasak dengan benar, maka ibu-ibu dapat bereksperimen sendiri untuk menciptakan resep favorit keluarga sendiri,” katanya.

Gebyar peluncuran berlangsung di Supermal Karawaci, pada 28 – 30 Januari 2011 dan diperkirakan memikat lebih dari 75.000 ibu-ibu pengunjung mal. Dipandu Tike Priatnakusumah, Ronal Surapradja, dan Kemal, acara dimeriahkan pula dengan berbagai permainan untuk keluarga, cooking challenge, demo masak serta atraksi akrobatik memasak Amazing Chef yang spektakuler oleh para koki yang tergabung dalam Asosiasi Chef Seluruh Indonesia (ACSI).

Setiap hari, pada setiap sesi penutupan, akan ditampilkan pula pertunjukkan seni yang menggambarkan dua hal berbeda namun dapat terpadu sempurna dan harmonis seperti rasa pedas – manis di dalam KECAP PEDAS ABC, diantaranya tarian bernuansa papua modern diiringi kendang Gondrang, dari Sumatera Utara yang tampil sebagai pertunjukan pembuka.  

KECAP PEDAS ABC terbuat dari kacang kedelai kuning, gandum, gula merah serta cabai pilihan yang diproses secara higienis. KECAP PEDAS ABC kini telah tersedia di seluruh Indonesia, baik di pusat-pusat perbelanjaan ternama maupun pasar-pasar tradisional dengan harga terjangkau dalam beragam varian kemasan praktis, yaitu botol 275ml dengan kisaran harga Rp 9.500, botol 135ml dengan kisaran Rp 4.700 dan sachet 20gr dengan kisaran Rp 500.

Artikel Lainnya

  • Sep 10, 2025

    Teknologi Roti Bergluten vs. Keik Spons Bebas Gluten

    Dalam beberapa tahun terakhir, roti telah bergeser dari sekadar camilan menjadi bagian penting dari pola makan masyarakat Indonesia. Kebiasaan mengonsumsinya sebagai sumber karbohidrat alternatif pengganti nasi semakin lazim ditemui. Seiring popularitasnya, ada kesadaran baru tentang kandungan gluten di dalamnya, yang menjadi tantangan bagi mereka dengan sensitivitas atau intoleransi. Tren ini membuka jalan bagi inovasi, mendorong berkembangnya produk bakeri bebas gluten, seperti keik spons.    ...

  • Sep 10, 2025

    Pameran Bahan Baku Pangan Terbesar di Asia, Fi Asia dan Vitafoods Asia 2025 Siap Digelar

    Tahun ini, Informa Markets akan menyelenggarakan 2 pameran dagang internasional terbesar untuk industri pangan dan industri nutrasetikal, yakni Food Ingredients Asia (Fi Asia 2025) dan Vitafoods Asia 2025. Pameran terkemuka ini akan digelar di Queen Sirikit National Convention Center (QSNCC), Bangkok, Thailand pada 17-19 September 2025. ...

  • Sep 02, 2025

    Menjaga Keamanan & Kualitas Roti

    Sebagai salah satu komoditas pangan esensial, roti memegang posisi krusial dalam industri pangan, dengan permintaan pasar yang terus meningkat untuk berbagai keperluan, dari sarapan hingga camilan. Oleh karena itu, memastikan keamanan dan mutu produk menjadi tanggung jawab utama produsen. Hal ini tidak hanya sebatas kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga sebagai komitmen untuk menjaga kepercayaan konsumen.   ...

  • Ags 28, 2025

    Inovasi Produk Bakeri Berkelanjutan

    Di antara beragamnya produk bakeri yang mengandalkan tepung terigu sebagai bahan dasar, roti menempati posisi sebagai yang tertua dan paling populer secara global. Namun, industri roti saat ini menghadapi dua tantangan utama: tuntutan konsumen terhadap produk yang lebih menyehatkan dan kebutuhan akan praktik produksi yang berkelanjutan. Menjawab tantangan tersebut, inovasi dalam industri ini kini berfokus pada pengembangan roti fungsional yang diperkaya dengan serat, vitamin, dan antioksidan. Salah satu strategi yang paling menjanjikan adalah pemanfaatan produk samping agroindustri, yang tidak hanya mengurangi limbah dan meningkatkan keberlanjutan, tetapi juga membuka peluang besar untuk menciptakan produk roti dengan nilai gizi dan fungsionalitas yang lebih tinggi. ...

  • Ags 26, 2025

    Inovasi Rerotian Fungsional untuk Kesehatan

    Produk bakeri seperti roti, bolu, mafin, dan biskuit merupakan pangan populer karena praktis dan disukai berbagai usia. Namun, produk ini umumnya tinggi karbohidrat, gula, dan lemak dengan serat dan vitamin yang cenderung rendah. Hal ini menjadikan produk bakeri konvensional kurang ideal, bahkan berpotensi bermasalah, bagi individu dengan kondisi kesehatan khusus seperti penderita diabetes, penyakit celiac, Autism Spectrum Disorder (ASD), maupun mereka yang membutuhkan dukungan untuk kesehatan psikis.   ...