Salah satu masalah yang potensial terjadi pada pasien di rumah sakit adalah kekuarangan asupan, yang diperkirakan sekitar 40%. Banyak pasien yang mengeluh terhadap kualitas makanan yang disediakan rumah sakit, terutama karena alasan sensoris berupa tekstur dan cita rasa yang tidak disukai.
DuPont Nutrition & Health bekerja sama dengan Rumah Sakit Danish dan perusahaan es krim mengembangkan produk pangan untuk rumah sakit guna mengatasi kemungkinan pasien yang mengalami kekurangan asupan.
Dalam release yang diterima redaksi FOODREVIEW INDONESIA, Application Specialist DuPont, Mads Wiene menyatakan bahwa pasien dengan nafsu makan yang kurang mempunyai keinginan kuat untuk mengonsumsi makanan tinggi protein dan tinggi kalori sebagaimana yang banyak terdapat di pasar. Oleh karena itu, DuPont mengembangkan produk dengan nilai gizi yang sesuai dengan kebutuhan pasien, yaitu produk snack dengan sensasi yang menyegarkan.
Es krim menjadi produk yang dipilih DuPont karena selain memiliki tingkat kesukaan yang tinggi, es krim juga dapat dikembangkan menjadi produk dengan kandungan gizi yang disesuaikan dengan keadaan pasien. Wiene menambahkan bahwa dalam penelitiannya flavor cokelat, limun, dan kismis menjadi preferensi para pasien kanker. Fri-29