Aplikasi label carbon footprint pada sistem pangan dapat membantu menstimulasi konsumen untuk lebih peduli pada isu-isu terkait perubahan iklim dan lingkungan sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi produk. Adanya label tersebut akan memberikan environmental awareness bagi konsumen produk pangan. Produk dengan nilai carbon footprint yang rendah tentunya akan lebih menarik perhatian konsumen, di samping kualitas produk atau pengemasan yang menjadi faktor utamanya. Interpretasi carbon footprint meliputi pengukuran emisi gas rumah kaca yang dihasilkan selama proses pengolahan pangan mulai dari produksi hingga sampai ke konsumen.
Lebih lengkapnya silakan baca di Foodreview Indonesia edisi November 2018: Packaging Solutions. Pembelian & Berlangganan hubungi kami: langganan@foodreview.co.id / 0251 8372 333 / WA 0811 1190 039