Pameran IFFA 2025: Inovasi dan Solusi Profesional untuk Industri Pengolahan Daging


Pameran dagang internasional terkemuka untuk industri pengolahan daging dan protein alternatif, IFFA akan diselenggarakan di Frankfurt am Main, pada 3-8 Mei 2025. Pameran tiga tahunan ini menyuguhkan solusi dan teknologi terkini untuk industri daging mulai dari pemrosesan hingga pengemasan juga bahan-bahan inovatif dan tren distribusi.

Dengan tema “Rethinking Meat and Proteins", konsep IFFA tahun ini telah disempurnakan agar sesuai dengan perkembangan dan masa depan industri pengolahan daging. Dalam siaran pers yang diterima Redaksi FoodReview Indonesia, Johannes Schmid-Wiedersheim, Direktur IFFA, menjelaskan bahwa dia dan para mitra industri telah mengembangkan ide baru yang sesuai dengan tema pameran, supaya produksi pangan lebih cerdas dan berkelanjutan.

Penelitian yang berkaitan dengan protein berkembang pesat dan banyak produk baru bermunculan termasuk pada daging. Messe Frankfrut ingin mengekspresikan keragaman ini dengan key visual baru pada IFFA 2025. IFFA tahun ini akan mengangkat isu tren otomatisasi dan digitalisasi sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi energi dan menghemat sumber daya produksi. Meningkatkan kualitas, produk lokal, keberlanjutan, dan kesejahteraan hewan untuk sektor butchery trade serta memberikan konsep baru yang lebih inovatif terkait penjualan daging kepada konsumen baru. Nantinya hall pameran akan dibagi menjadi 5 area utama yakni area pengolahan (World of Processing), area pengemasan (World of Packaging), area penjualan (World of Skills and Sales), area bahan baku (World of Ingredients), dan area protein alternatif dari tumbuhan atau kultur sel (World of New Protein).

‘New Protein’ menjadi area baru yang wajib dikunjungi pada IFFA 2025. Di area ini pengunjung bisa menemukan para pamasok bahan, mesin dan sistem untuk ekstraksi protein, proses teksturisasi dan fermentasi serta produksi daging budidaya. Akan ada juga pemaparan wawasan dari berbagai lembaga terkait, peneliti, bisnis rintisan, asosiasi, dan pakar tentang status quo pada topik ‘protein baru’ ini.

Tahun ini Messe Frankfrut juga menggelar Meat Pro Asia, pada 12-14 Maret 2025 di Bangkok Thailand. Meat Pro Asia merupakan pameran dagang internasional terkemuka di Asia untuk industri pengolahan dan pengemasan daging, telur, unggas, makanan laut dan produk pangan lainnya. Rencanakan kunjungan Anda, dan jadilah bagian dari Meat Pro Asia 2025 dan IFFA 2025. Kunjungi https://iffa.messefrankfurt.com/frankfurt/en/planning-preparation.html#opening-times untuk informasi lebih lanjut tentang pameran IFFA 2025. Fri-12

 

 

Artikel Lainnya

  • Apr 11, 2025

    Pameran Food+Beverage Indonesia dan Indonesia Seafood & Meat (IISM) 2025 Siap Digelar

    Sektor makanan dan minuman di Indonesia kini memasuki era baru, di mana inovasi, keberlanjutan, dan kolaborasi bisnis mulai memainkan peran utama dalam membentuk masa depan industri ini. Dalam perkembangan pesat ini, Food+Beverage Indonesia 2025 hadir untuk mendorong pertumbuhan bisnis,  ...

  • Mar 30, 2025

    Reformulasi Minuman: Inovasi berbasis Ingridien Fungsional Indonesia

    Diskusi mengenai reformulasi minuman berpemanis sering mengacu pada laporan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/ WHO) tahun 2022 yang mengulas dampak kesehatan dari Pemanis NonGula (Non-Sugar Sweeteners/NSS) (Rios-Leyvraz and Montez, 2022).  ...

  • Mar 28, 2025

    Reformulasi Minuman: Ragam Strategi Pengurangan Kadar Gula

    Pemerintah menerbitkan PP 28 (2024) tentang Peraturan Pelaksanaan UndangUndang Nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan pada 26 Juli 2024. Kebijakan itu untuk menjawab sejumlah tantangan kesehatan, salah satunya kandungan gula, garam, dan lemak (GGL). ...

  • Mar 26, 2025

    Performa Sensoris Beragam Pemanis Non-sukrosa

    Reformulasi minuman menjadi salah satu intervensi penting dalam upaya pengurangan konsumsi gula pasir (sukrosa) dan gula-gula dengan nilai glikemik tinggi seperti glukosa, fruktosa, dan lakotosa. Langkah formulasi ini diharapkan berkontribusi dalam mengurangi risiko obesitas dan penyakit diabetes. Pemanis non-sukrosa seperti pemanis rendah atau tanpa kalori, memainkan peran sentral dalam reformulasi ini, memungkinkan terciptanya produk minuman dengan rasa manis yang tetap nikmat namun dengan kandungan gula dan kalori yang jauh lebih rendah. ...

  • Mar 21, 2025

    RTD ALOE VERA FUNGSIONAL RENDAH GULA

    Permintaan terhadap produk pangan fungsional mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya gaya hidup sehat. Dalam sepuluh tahun terakhir, terjadi peningkatan signifikan dalam kasus penyakit yang disebabkan oleh pola konsumsi yang kurang sehat, seperti Diabetes Melitus (DM) yang semakin umum ditemukan, bahkan pada populasi usia muda. ...