Rupa Industri Cokelat 2017


 

Cokelat merupakan salah satu bahan penyegar yang populer di Indonesia. Penggunaan cokelat erat kaitannya dengan kegunaannya sebagai perisa yang disukai pada berbagai produk pangan. Salah satu produk yang sangat dikaitkan dengan cokelat adalah bakeri.

 

Cokelat berasal dari biji tanaman Theobroma cacao yang harus melalui serangkaian proses terlebih dahulu sebelum dapat dinikmati.Proses tersebut meliputi fermentasi, pemanggangan dan penghalusan, kemudian penambahan perisa. Terdapat beragam bentuk cokelat, seperti cair, pasta, padat, maupun dalam bentuk perisa. Biji cokelat memiliki rasa yang pahit dan perlu difermentasi terlebih dahulu untuk membentuk cita rasa. Setelah difermentasi, biji dikeringkan, dibersihkan, kemudian dipanggang. Selanjutnya kulit cokelat akan dihilangkan dan cokelat dapat diproses lebih lanjut menjadi massa kakao yang dapat diproses lagi menjadi padatan kakao dan mentega kakao.

Popularitas cokelat di dunia menjadikannya banyak digunakan dalam beragam aplikasi produk pangan, seperti kue, puding, brownies, kukis, wafer, dan sebagainya. Cokelat juga dikonsumsi secara langsung dalam bentuk batang, yang biasanya diberi penambahan kacang-kacangan, biskuit, maupun buah kering.

Informasi selanjutnya dapat dibaca di FOODREVIEW INDONESIA Vol XII/ No.2 2017 Edisi "Quality Bakery" di www.foodreview.co.id atau pustakapangan.com

Artikel Lainnya

  • Des 03, 2024

    Autentifikasi Pangan: Jaminan Keamanan, Mutu & Keaslian Selama masa simpan

    ...

  • Nov 28, 2024

    Time Horizon dalam S&OP

    Panjang waktu (time horizon) yang dilibatkan dalam proyeksi permintaan dan pasokan dalam siklus Sales and Operations Planning (S&OP) dapat bervariasi tergantung pada sifat industri, karakteristik produk, dan kebijakan perusahaan. ...

  • Nov 27, 2024

    PENDUGAAN Masa Simpan Produk Pangan

    Kerusakan pangan merupakan kondisi di mana suatu produk pangan mengalami perubahan yang signifikan sehingga tidak lagi aman atau layak untuk dikonsumsi. Hal ini dapat berupa perubahan penampilan, tekstur, aroma, rasa maupun nilai gizi. ...

  • Nov 26, 2024

    Label Pangan: Jendela Informasi bagi Konsumen

    Label pada kemasan pangan olahan yang kita temui di warung, toko, pasar, atau platform online, memiliki peran penting. Label ini, yang bisa berupa stiker, cetakan langsung pada kemasan, atau bagian dari kemasan itu sendiri, berfungsi memberikan informasi yang benar dan jelas kepada konsumen. Informasi tersebut meliputi nama produk, komposisi bahan, tanggal produksi, tanggal kedaluwarsa, serta keterangan lainnya yang dibutuhkan. Konsumen berhak mengetahui sejelasjelasnya kondisi produk pangan yang dikemas sehingga memberikan rasa aman saat membeli dan/atau mengonsumsi pangan olahan. ...

  • Nov 25, 2024

    Standardisasi Kemasan Pintar (Smart Packaging )

    Kemasan pangan telah berevolusi menjadi elemen penting dalam strategi pemasaran produk pangan. Desain kemasan yang menarik dan informasi yang jelas pada label secara signifikan memengaruhi keputusan konsumen dalam memilih dan membeli produk pangan.   ...