Pengembangan Efisiensi Sistem Pendinginan untuk Industri Pangan


 

Teknik pendinginan menjadi teknologi yang mendukung industri pangan dalam menciptakan produk yang aman dan berkualitas, terutama pada produk pangan yang mempunya tingkat risiko tinggi. Selain dalam lingkungan produksi, sistem pendinginan juga diperlukan dalam penyimpanan dan distribusi serta display produk di pasar, misalnya pada produk hasil laut, daging segar dan olahan, serta produk unggas.

Besarnya populasi penduduk Indonesia mendorong berkembangnya teknologi pendingin. "Indonesia mempunyai potensi pasar refrigerasi dan HVAC yang cukup besar untuk dikembangkan, yaitu sekitar 15%," tutur Presiden ASHRAE Indonesia, Ardiansyah dalam jumpa pers di Pameran International Indonesia Seafood and Meat Expo 2017 yang diselenggarakan di Jakarta pada 28-30 September 2017.

Ia menjelaskan bahwa pengembangan teknologi pendinginan di antaranya dilakukan  peningkatan efisiensi dan penghematan. Hal tersebut sejalan dengan program pemerintah untuk menghemat penggunaan energi. Dalam bidang pangan, produk ikan dan daging, baik segar maupun olahan, menjadi pengguna paling banyak di antara industri pangan lainnya. Fri-29

Artikel Lainnya