Jahe merah terutama di negara Asia sudah dikenal sejak lama sebagai obat herbal dengan berbagai khasiat diantaranya adalah dapat mengusir angin dari tubuh kita, meredakan gangguan pencernaan, meningkatkan sirkulasi darah, dan meredakan peradangan. Beberapa khasiat yang menguntungkan ini tidak terlepas dari peran senyawa-senyawa bioaktif pada jahe merah. Inilah yang menjadi pendorong terciptanya berbagai produk obat herbal dan juga sebagai ingridien pangan fungsional yang dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai bahan baku untuk pangan fungsional. Menurut Functional Food Center (FFC), pangan fungsional adalah pangan alami atau olahan yang mengandung senyawa aktif biologis; dalam jumlah yang ditentukan, efektif, tidak beracun, memberikan manfaat kesehatan yang telah terbukti secara klinis dan terdokumentasi menggunakan biomarker spesifik, untuk pencegahan, pengelolaan, atau pengobatan penyakit kronis atau gejalanya.
Lebih lengkapnya silakan baca secara langsung FoodReview Indonesia edisi Maret 2022: Pangan, Gizi dan Kesehatan: Pelajaran dari Pandemi COVID-19 dengan fitur digital interaktif yang dapat diakses pada https://bit.ly/fri22marchonline
Tidak mau ketinggalan setiap edisinya?
Daftar langsung untuk berlangganan (GRATIS) https://bit.ly/FRIDIGITAL
Gabung dan lengkapi koleksi majalah FoodReview:
Newsletter: http://bit.ly/fricommunity
Search FOODREVIEW on TOKOPEDIA & SHOPEE
#foodreviewindonesia #foodscience #foodtechnology #ilmupangan #teknologipangan #industripangan #membangun #pangan #indonesiagan #teknologipangan #industripangan #pangan #gizi #kesehatan #pelajaran #dari #pandemi #covid19