Alternatif Pengganti Lemak Kakao



Alternatif  untuk menggantikan fungsi lemak kakao (pada cokelat couverture) atau lemak sawit (pada cokelat compound) pada produk cokelat masih sangat terbatas. Lemak kakao digunakan sebagai matriks utama cokelat karena sifatnya yang superior. Lemak kakao padat pada suhu ruangan, memberi tampilan mengkilat, dapat dipatahkan dan leleh dalam mulut. Lemak sawit merupakan alternatif lemak kakao yang paling banyak digunakan saat ini. 

Hal ini dikarenakan harganya yang jauh lebih murah, dan dapat memberikan penampakan dan tekstur yang mirip dengan lemak kakao. Karakter padat lemak kakao disebabkan oleh tingginya kandungan asam lemak jenuh palmitat (C16:0) dan stearat (C18:0), sedangkan lemak sawit utamanya tersusun oleh asam stearat (C18:0). Sumber minyak lain berbasis asam lemak jenuh rantai pendek-sedang PUFA belum mampu menggantikan lemak kakao dan sawit karena sifatnya yang cair pada suhu ruangan. Padahal, minyak-minyak jenis ini ditengarai lebih menyehatkan karena mampu menurunkan kadar kolesterol dan berkontribusi dalam perkembangan serta menjaga fungsi otak dan jantung.

Lebih lengkapnya silakan baca secara langsung FoodReview Indonesia edisi November 2023: Tantangan Berat Pangan Ringan dengan fitur digital interaktif yang dapat diakses pada https://bit.ly/frinov23online

Tidak mau ketinggalan setiap edisinya?
Daftar langsung untuk berlangganan (GRATIS) https://bit.ly/FRIDIGITAL 

Lengkapi koleksi majalah FoodReview:
Search FOODREVIEW on TOKOPEDIA & SHOPEE

#foodreviewindonesia #foodscience #foodtechnology #ilmupangan #teknologipangan #industripangan #foodindustry #food #pangan #food #pangan #ringan #tantangan #kudapan #camilan #nyemil #kekayaan #budaya #culture #rasa #nusantara #digital #magazine

Artikel Lainnya

  • Sep 17, 2024

    Kopi Indonesia: Tantangan di Tengah Perubahan Iklim

    Kopi, sebagai minuman telah menjadi bagian dari budaya global, yang dapat ditemui di berbagai sudut dunia. Diperkirakan 5 miliar cangkir kopi dikonsumsi setiap hari. ...

  • Sep 15, 2024

    PELUANG pengembangan Green Tea Powder & Matcha di Indonesia

    ​Seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya gaya hidup sehat, minat konsumen terhadap produk green tea powder (GTP) dan matcha tea powder (MTP) di Indonesia terus mengalami peningkatan. Berbagai potensi manfaat kesehatan GTP dan MTP menjadikan produk-produk ini semakin diminati konsumen. ...

  • Sep 13, 2024

    Finding the Natural Ingredient for Food Preservation

    Utilizing natural antioxidants in food preservation not only helps maintain flavor, color, and nutritional quality but also aligns with the consumer demand for clean-label and health- promoting ingredients onsumers are increasingly aware of what is printed on the food label.  ...

  • Sep 11, 2024

    potensi & Tantangan bioteknologi & alternatif kopi

    Kopi telah menjadi komoditas unggulan Indonesia dan berperan penting dalam perekonomian negara. Selain itu, kopi juga telah menjadi bagian integral dari budaya masyarakat Indonesia, hal ini dapat dilihat dari maraknya kafe kopi dan berbagai kompetisi kopi yang digelar secara rutin. Akan tetapi, Kenaikan harga kopi yang signifikan telah menimbulkan tantangan baru bagi industri kopi. ...

  • Sep 05, 2024

    SNI Kopi Instan: Melindungi Konsumen & Menjamin Mutu Produk

    Kopi telah menjadi bagian dari budaya dan tak terpisahkan sebagai gaya hidup masyarakat Indonesia. Perkembangan budaya kopi saat ini ditandai dengan beragamnya jenis kopi, sampai pada cara produksi, penyiapan dan konsumsi kopi, sehingga memungkinkan setiap individu untuk menciptakan pengalaman minum kopi yang sesuai dengan selera dan gaya hidup mereka masing-masing. ...