Bahan kemasan yang berasal dari plastik merupakan bahan kemasan yang paling banyak digunakan. Hal ini dikarenakan plastik memiliki berbagai keunggulan seperti sifat fleksibel, mudah dibentuk, transparan, tidak mudah pecah, dan harganya relatif murah. Namun demikian, polimer plastik juga mempunyai beberapa kelemahan, yaitu sifatnya yang tidak tahan panas, mudah robek dan yang paling penting adalah dapat menyebabkan kontaminasi melalui transmisi monomernya ke bahan pangan yang dikemas.
Kelemahan lainnya adalah sifatnya yang tidak dapat dihancurkan atau terurai secara alami (non-biodegradable), sehingga menyebabkan beban bagi lingkungan khususnya pada negara-negara yang tidak melakukan proses penanganan sampah secara baik. Akibatnya penumpukan sampah plastik dapat menyebabkan pencemaran dan kerusakan bagi lingkungan
hidup.
Lebih lengkapnya silakan baca di Foodreview Indonesia edisi Desember 2019, Sustainability: Food Packaging Challenges. Pembelian & Berlangganan hubungi kami: langganan@foodreview.co.id / 0251 8372 333 / WA 0811 1190 039.