Dukungan GAPMMI dalam Mewujudkan Industri Pangan yang Kondusif dan Netral




Akhir-akhir ini beredar secara luas artikel di berbagai media yang menulis pernyataan Ketua Umum Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), Adhi S. Lukman terkait situasi industri khususnya menyangkut isu EG dan DEG pada produk makanan dan minuman serta penggunaan bahan dasar BPA dan PET pada kemasan galon yang memposisikan GAPMMI menyudutkan suatu jenis kemasan AMDK tertentu dan mendukung penuh satu jenis kemasan yang lain.

Menanggapi hal tersebut, GAPMMI menegaskan posisinya untuk mendukung terwujudnya situasi industri yang kondusif dan berdiri di atas semua kepentingan industri makanan dan minuman. GAPMMI tidak memihak suatu sektor industri tertentu dan mendiskreditkan sektor industri lain. Hal itu tertuang dalam pers release yang diterima redaksi Foodreview Indonesia (16/12).

GAPMMI juga menegaskan bahwa akan senantiasa memberikan masukan kepada pemerintah sebagai salah satu “stakeholder utama” sebelum peraturan dibuat atau diundangkan sebagai aspirasi industri yang terdampak. GAPMMI juga percaya bahwa BPOM telah melakukan analisa berbasis risiko dengan menggunakan kajian ilmiah. 

Selanjutnya, apabila telah menjadi peraturan, maka GAPMMI menghimbau kepada semua anggota agar mematuhi semua peraturan yang ada sebagai pemenuhan atas peraturan tersebut. GAPMMI juga menyerahkan keputusan bisnis ke masing-masing perusahaan untuk mengkaji yang terbaik untuk keberlanjutan usaha, yang penting memenuhi ketentuan pemerintah dan standar keamanan.

Himbauan berikutnya adalah,semua pihak untuk terus berusaha mewujudkan situasi industri yang kondusif agar mampu bersama-sama mendukung pemerintah mewujudkan kebangkitan pembangunan ekonomi Indonesia yang kita cintai. Fri-08

Artikel Lainnya

  • Des 03, 2024

    Autentifikasi Pangan: Jaminan Keamanan, Mutu & Keaslian Selama masa simpan

    ...

  • Nov 28, 2024

    Time Horizon dalam S&OP

    Panjang waktu (time horizon) yang dilibatkan dalam proyeksi permintaan dan pasokan dalam siklus Sales and Operations Planning (S&OP) dapat bervariasi tergantung pada sifat industri, karakteristik produk, dan kebijakan perusahaan. ...

  • Nov 27, 2024

    PENDUGAAN Masa Simpan Produk Pangan

    Kerusakan pangan merupakan kondisi di mana suatu produk pangan mengalami perubahan yang signifikan sehingga tidak lagi aman atau layak untuk dikonsumsi. Hal ini dapat berupa perubahan penampilan, tekstur, aroma, rasa maupun nilai gizi. ...

  • Nov 26, 2024

    Label Pangan: Jendela Informasi bagi Konsumen

    Label pada kemasan pangan olahan yang kita temui di warung, toko, pasar, atau platform online, memiliki peran penting. Label ini, yang bisa berupa stiker, cetakan langsung pada kemasan, atau bagian dari kemasan itu sendiri, berfungsi memberikan informasi yang benar dan jelas kepada konsumen. Informasi tersebut meliputi nama produk, komposisi bahan, tanggal produksi, tanggal kedaluwarsa, serta keterangan lainnya yang dibutuhkan. Konsumen berhak mengetahui sejelasjelasnya kondisi produk pangan yang dikemas sehingga memberikan rasa aman saat membeli dan/atau mengonsumsi pangan olahan. ...

  • Nov 25, 2024

    Standardisasi Kemasan Pintar (Smart Packaging )

    Kemasan pangan telah berevolusi menjadi elemen penting dalam strategi pemasaran produk pangan. Desain kemasan yang menarik dan informasi yang jelas pada label secara signifikan memengaruhi keputusan konsumen dalam memilih dan membeli produk pangan.   ...