Mengapa Kemasan Berkelanjutan?


 

Plastik adalah salah satu jenis kemasan yang paling banyak digunakan. Mudah dibentuk, ringan, dan dapat disesuaikan dengan keinginan pasar membuat plastik sulit dipisahkan dari seluruh siklus produksi industri terutama industri pangan sebagai bahan baku pengemas. Kendati demikian, saat ini plastik seolah memiliki dua sisi tajam bak pisau. Di satu sisi, plastik merupakan bahan yang potensial dan fungsional, namun di sisi lainnya plastik juga mengancam kelangsungan lingkungan hidup akibat limbah yang dihasilkan.

Forum Ekonomi Dunia mengatakan bahwa limbah kemasan plastik menjadi salah-satu kerugian ekonomi setiap tahunnya, belum lagi ditambah masalah lain yang mengikuti seperti pengotoran lingkungan akibat limbah kemasan plastik yang banyak terjadi di laut dan kehidupan laut. Untuk itu, sudah saatnya beralih pada kemasan yang lebih berkelanjutan demi mendukung kelestarian alam dan tetap memenuhi kebutuhannya sebagai suatu kemasan fungsional. 

Lebih lengkapnya silakan baca di Foodreview Indonesia edisi November 2020: Sustainable Food Packaging. Pembelian & Berlangganan hubungi kami: langganan@foodreview.co.id/(0251) 8372-333/WhatsApp: 0811-1190-039. 
Newsletter: http://bit.ly/fricommunity
Search FOODREVIEW on TOKOPEDIA & SHOPEE

 

#foodreviewindonesia #foodscience #foodtechnology #ilmupangan #teknologipangan #industripangan #sustainable #food #packaging

Artikel Lainnya

  • Jul 09, 2025

    Pendugaan Pertumbuhan dan Inaktivasi Mikroba pada Pangan

    Pangan mengandung nutrisi yang diperlukan oleh mikroba untuk tumbuh dan berkembang hingga pada tingkat yang dapat memberikan keuntungan, menyebabkan kerusakan, atau menyebabkan penyakit pada manusia. ...

  • Jul 08, 2025

    RUA V GAPMMI 2025: Adhi S. Lukman Kembali Pimpin Asosiasi secara Aklamasi

    Gabungan Produsen Makanan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) sukses menggelar Rapat Umum Anggota (RUA) V tahun 2025 pada tanggal 8 Juli 2025 di Jakarta. Acara ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan capaian dan tantangan yang telah dilalui industri makanan dan minuman Indonesia, sekaligus menandai berakhirnya masa bakti kepengurusan periode 2020-2025 yang dipimpin oleh Adhi S. Lukman. ...

  • Jul 07, 2025

    Mengkaji Ulang Asal-Usul Sambal Kacang

    Saat menikmati pecel, gado-gado, satai, ketoprak, atau otak-otak, rasanya sulit membayangkan hidangan-hidangan ini tanpa siraman sambal kacang yang gurih, manis, dan seringkali juga disertai dengan sensasi pedas dari cabai. Begitu eratnya bumbu ini dengan kuliner Nusantara, hingga seakanakan keberadaannya sudah menyertai hidangan tersebut sejak awal. ...

  • Jul 03, 2025

    Teknologi Pasteurisasi & Mikrofiltrasi Susu: Menjamin Keamanan Pangan, Mengoptimalkan Zat Gizi

    ...

  • Jun 25, 2025

    Food Taipei Mega Shows 2025 Resmi Dibuka

    Pameran FOOD TAIPEI MEGA SHOWS 2025 resmi dibuka hari ini, di Taipei Nangang Exhibition Center Hall 1 dan 2. Diselenggarakan oleh Trade Development Council (TAITRA), pameran ini akan menyatukan lima pameran secara serentak yakni FOOD TAIPEI, FOODTECH TAIPEI, BIO/PHARMATECH TAIWAN, TAIPEI PACK, dan TAIWAN HORECA. Berlangsung selama empat hari hingga Jumat, 28 Juni 2025, pameran ini memecahkan rekor dengan 1.700 peserta dan 45.000 booth, menegaskan posisi Taiwan sebagai pusat inovasi dan daya tarik dalam rantai pasok pangan global.  ...